MEDIALOKAL.CO - Akun resmi Komite Nasional untuk Rakyat Indonesia mengunggah mengenai peristiwa langka mengenai Indonesia yang ada di Palestina.

Pawai mudik akbar tersebut sudah digelar pada 'Hari Bumi' silam.

Pada agenda tersebut, mereka menggelar sebuah Pawai Akbar Hak untuk pulang secara damai di perbatasan dengan Palestina pendudukan.

Warga Palestina dalam pawai ini berusaha menekankan resolusi Dewan Keamanan PBB 194, yang dalam butir ke-11 disebutkan pada hak para pengungsi Palestina untuk kembali ke tanah air mereka.

Rupanya terdapat kejadian unik selama mereka menggelar pawai tersebut.

Pasalnya, terdapat bendera merah putih yang mengiringi mereka berbarengan dengan bendera Palestina.

Kejadian unik ini lantas diunggah sebagai berikut:

"Ada bendera Indonesia, Merah Putih, pada lokasi #PawaiMudikAkbar Palestina di Timur Jalur Gaza.

Ini adalah bukti cintanya mereka kepada rakyat Indonesia yang senantiasa mendukung dan mendoakan perjuangan rakyat Palestina."

Menanggapi hal tersebut, Mantan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Hidayat Nur Wahid turut mengomentari hal tersebut.

"Akibat teror bersenjata israel, 1,500 korban luka-luka,dan 17 orang syuhada, saat aksi “Gerakan Pulang” warga Gaza/Palestina digelar.

Arogansi penjajah israel,tak ciutkn nyali warga Palestina,pulang ke kampung halaman & mereka kibarkn bendera MerahPutih, ingatkan peran Republik Indonesia"

Kementerian Kesehatan Palestina hari ini (Jumat) mengumumkan bahwa tiga pemuda Palestina Palestina terluka karena tembakan di timur Jabalia dan timur Rafah dan timur al-Bureij.

Televisi al-Manar menyebutkan bahwa pasukan rezim Zionis menggunakan para bom kejut untuk membubarkan pengunjuk rasa di utara Jalur Gaza.

Tentara Israel juga menembakkan gas air mata ke arah kerumunan pemuda Palestina di timur Khan Yunis. (*)
 

 

 

Sumber : Tribunnews.com